Unggulan

Dari Fotografi Bayi ke Jurnalisme Foto – Menemukan Tujuan dalam Fotografi

by olehPilarTrigoBonnin

Article Categories

Pilar Trigo Bonnin, salah satu fotografer paling tersohor dan mendapat penghargaan tinggi dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, dikenal berkat keahliannya dalam fotografi pernikahan, potret, mode, dan bahkan newborn photography (fotografi bayi baru lahir). Pilar adalah satu-satunya fotografer Filipina yang belajar di bawah bimbingan mendiang Monte Zucker, seorang legenda dalam genre fotografi Classical Portraiture dan Lighting. Berkat bimbingan tersebut, Pilar bekerja dengan beberapa merek dan nama terbesar di industri ini, dengan sesekali terlibat dalam lokakaryanya sendiri, mengajar orang lain untu meneruskan kecintaannya dalam bidang fotografi.

Alpha 7R IV | FE 85mm F1.4 GM | 1/100 sec | F6.3 | ISO 50

Menawan Kepolosan

Pilar mulai menapaki usaha pertamanya dalam bidang newborn fotography saat anak pertamanya lahir 21 tahun yang lalu. Hal tersebut berlanjut saat putra keduanya lahir, dan sepanjang tahun, ia memperluas langkahnya dengan mengabadikan momen pertama kehidupan anak-anaknya, lalu anak-anak dari teman dan anggota keluarga lainnya. Sewaktu Anika, putri baptisnya, lahir pada Desember 2020, Pilar kembali jatuh cinta pada fotografi jenis ini. Ia menangkap kepolosan dan rasa ingin tahu Anika yang baru ia temukan.

Sebagai seorang ibu, juga seorang fotografer, Pilar mengatakan bahwa jenis fotografi anak baru lahir membutuhkan banyak kesabaran. “Seseorang harus belajar bagaimana cara menangani bayi atau mempekerjakan seseorang yang bisa melakukannya. Penting untuk menjaga pencahayaan sesederhana mungkin, dan tidak terlalu mencolok. Ada kalanya bayi tidak mau bekerja sama, jadi yang terbaik adalah selalu tahu kapan harus menghentikan pemotretan,” ucap Pilar.

Alpha 7R IV | FE 85mm F1.4 GM | 1/10 sec | F1.6 | ISO 400

Fotografi bayi baru lahir bukanlah hal baru bagi Pilar, namun ia merasa ini adalah sebuah tantangan bahkan bagi fotografer berpengalaman. Pilar mengatakan “Memotret bayi yang baru lahir bukan hal mudah. Idealnya, Anda sebaiknya memotret mereka dalam 14 hari pertama kelahiran, dan pastikan suhu ruangan cukup hangat. Ada teknik tertentu untuk menangani dan memposisikan si bayi untuk berpose. Beberapa bayi terlalu sensitif terhadap rangsangan dari lingkungan sekitar, sementara yang lain tidur nyenyak sepanjang sesi. Cara terbaik adalah mengalokasikan sekitar 2 jam untuk setiap sesi karena mereka harus makan, popoknya diganti dan menidurkan mereka agar bisa berpose.”

Alpha 7R IV | FE 85mm F1.4 GM | 1/200 sec | F1.8 | ISO 250

Pilar sering mengunjungi Anika dan mendokumentasikan pertumbuhannya setiap bulan melalui potret. Menjelang Natal 2021, Pilar menyerahkan sebuah buku album dengan semua foto sebagai hadiah untuk keluarga. Sepanjang masa pandemi, Anika menjadi inspirasi Pilar untuk terus mengembangkan sisi kreatifnya, dan tetap hidup seperti biasanya.

Lebih Berdaya Melalui Lockdown

Meski merasakan kebahagiaan saat memotret Anika, Pilar menyadari bahwa karier fotografi potretnya terpengaruh ketika Filipina mulai menerapkan lockdown pada Maret 2020. Menurutnya “Sebagai seorang fotografer potret, Anda perlu memiliki hubungan langsung dengan subjek Anda, mampu menemukan sudut terbaik mereka saat difoto, dan menyesuaikan dengan penampilan mereka. Saya suka menggunakan lensa FE 85mm F1.4 GM atau FE 135mm F1.8 GM karena memungkinkan saya mengambil potret yang menakjubkan dan indah. Namun, selama dua tahun terakhir, orang takut tertular penyakit dari kontak dekat, jadi saya harus beralih ke pekerjaan yang lebih komersial dan beriklan.”

“Banyak fotografer yang karirnya terganggu akibat pandemi. Sementara, lebih penting lagi untuk tetap sehat secara fisik dan sehat dalam pikiran dan jiwa. Untungnya, selalu ada secercah harapan, dan saya menemukannya dalam pekerjaan kemanusiaan saya di pulau Siargao,” Pilar menambahkan.

Jurnalisme Foto, Fotografi dengan Tujuan

Pekerjaannya di Siargao sebenarnya adalah sebuah tragedi yang berubah menjadi peluang. Ketika badai kategori 5 menghantam perjalanannya ke Siargao pada Bulan Desember 2021, angin dengan kecepatan 300 km per jam benar-benar menghancurkan 90 persen pulau itu. Bertahan dari cobaan itu, Pilar berhadapan langsung dengan hilangnya utilitas- jangkauan seluler, listrik, dan air; kebutuhan yang selama ini dianggap oleh banyak orang sebagai hal biasa. Dipengaruhi oleh kehancuran pulau dan penderitaan orang-orang di sekitarnya, Pilar memutuskan untuk memperpanjang masa tinggalnya untuk membantu mengupayakan bantuan, sambil memotret warga Siargao yang sedang mengalami krisis.

 “Saat itu saya sedikit menjauh dari profesi saya sebagai fotografer dan merangkul tujuan dalam fotografi saya. Saya termotivasi untuk membantu, dan membentuk tim bernama Rise Siargao. Dengan bantuan dari pendonor, sukarelawan, penduduk setempat yang tangguh, dan sektor swasta, kami membantu warga pulau yang kurang beruntung, menyediakan air bersih dan lampu tenaga surya, serta membantu warga setempat membangun kembali rumah mereka,” ujarnya.

Dengan kamera Alpha 7R IV yang terpercaya dan lensa FE 16-35mm F2.8 GM, Pilar menceritakan kisah bencana melalui lensanya. Gambar-gambar itu dibagikan di media social dengan tujuan mengumpulkan dana untuk membantu perjuangannya lebih lanjut. Melalui foto-foto Siargao yang dia ambil, Pilar terinspirasi untuk membawa harapan, kasih sayang, kebaikan dan cinta kepada sesamanya. Karyanya berperan sebagai lilin dalam kegelapan, memberikan terang pada kehancuran di Siargao, dan dengan demikian membawa harapan  melalui sumbangan dan upaya kemanusiaan.

Bergerak Maju dengan Tujuan

Dengan semua kebaikan yang dia lakukan untuk pulau itu, Pilar mengungkapkan cinta dan prioritasnya untuk keluarganya. Merindukan kedua putranya saat menjalankan misi kemanusiaan, dia bersyukur atas kesabaran dan pengertian mereka sewaktu dia berada jauh untuk membantu mereka yang kurang beruntung. Seperti orang lain, dia juga berharap bahwa ketakutan akan penyakit segera hilang, dan masyarakat akan kembali seperti semula. Tertarik untuk menerapkan ramuan kreatifnya, dia bahkan lebih bersemangat agar orang-orang terhubung, percaya, dan bersedia difoto kembali.

Article Theme

我们想请求访问您的地理位置,以便为您提供定制的体验。请注意,您可以随时通过浏览器设置撤回您的同意。